
Minahasa Selatan, 18 Februari 2025 – Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Manado secara resmi membuka kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Terpadu di Aula Kantor Bupati Kabupaten Minahasa Selatan. Kegiatan yang berlangsung mulai 18 Februari hingga 10 Maret 2025 ini diikuti oleh 665 mahasiswa yang tersebar di 6 kecamatan dan 50 desa di seluruh Kabupaten Minahasa Selatan.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Direktur Poltekkes Manado, Syamsu Alam, SKM, M.Epid., bersama Pjs. Bupati Minahasa Selatan, Drs. Benny Lumingkewas. Dalam sambutannya, Direktur Poltekkes Manado menyampaikan bahwa PKL Terpadu ini merupakan bagian dari implementasi pendidikan berbasis praktik bagi mahasiswa, guna mengasah keterampilan serta meningkatkan pemahaman mereka dalam pelayanan kesehatan masyarakat.
“Melalui praktik kerja lapangan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengalaman langsung dalam memberikan pelayanan kesehatan di masyarakat, tetapi juga mengembangkan keterampilan komunikasi, kolaborasi, dan kepemimpinan di lapangan,” ujar Syamsu Alam, SKM, M.Epid.
Sementara itu, Pjs. Bupati Minahasa Selatan, Drs. Benny Lumingkewas, mengapresiasi program ini dan berharap kehadiran mahasiswa Poltekkes Manado dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat. “Kami menyambut baik kegiatan ini dan berharap mahasiswa dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat dalam aspek kesehatan serta memberikan edukasi yang bermanfaat bagi warga di desa-desa,” kata beliau.
Para mahasiswa yang mengikuti PKL Terpadu ini akan melakukan berbagai kegiatan, seperti penyuluhan kesehatan, pemeriksaan kesehatan dasar, pendampingan ibu hamil, serta intervensi kesehatan berbasis masyarakat di berbagai desa yang menjadi lokasi penempatan. Diharapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan kesehatan masyarakat di Minahasa Selatan.
Dengan adanya sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah daerah, PKL Terpadu ini menjadi langkah strategis dalam mencetak tenaga kesehatan yang profesional serta memperkuat pelayanan kesehatan bagi masyarakat di daerah.